Showing posts with label Winbox. Show all posts
Showing posts with label Winbox. Show all posts

Tuesday, December 16, 2014

Cara Setting Mikrotik Restart Otomatis



Sebelumnya sudah dibahas bagaimana Cara Merawat atau Maintenance Mikrotik. kali ini akan dibahas lebih detailnya bagaimana Cara Setting Mikrotik Restart Otomatis dimana berguna untuk meng-istirahatkan alat tersebut secara sementara karena setiap harinya selalu menyala.
Intinya Mikrotik ini pastinya butuh penyegaran agar bisa menjadi lebih awet/masa pakainya lebih panjang.

Berikut saya akan jelaskan bagaimana cara agar mikrotik bisa me-restart secara otomatis.

Langkah - langkahnya :
  1. Buka Winbox.
  2. Buka menu New Terminal.
  3. Coba script restart mikrotik dengan mengetik "system reboot" di New Terminal.


  4. Jika berhasil mikrotik restart maka buka menu System - Scheduler.
  5. Klik tambah, Isi seperti gambar dibawah ini.
    Name : Isi nama sesuai keinginan
    Start Date : Tanggal mulai
    Start Time : Waktu mulai
    Interval : Jarak waktu misal setiap 15 hari(lihat gambar).


  6. Maka settingan tersebut akan tampak di daftar Scheduler


  7. Jika berhasil maka di menu Log akan tampak riwayat kapan Mikrotik terestart.
  8. Selesai.
Semoga bermanfaat bagi anda.
Bila masih tidak berhasil bisa langsung komentar dibawah artikel ini.

Monday, December 15, 2014

Menggabungkan 2 Speedy Menjadi 1 di Mikrotik RB450

Kali ini saya bahas bagaimana cara Menggabungkan 2 Speedy Menjadi 1 di Mikrotik.
Sebelumnya baca dulu artikel saya bagaimana cara Setting Speedy Dengan Mkrotik.

Pasti anda ingin tau bagaimana sich caranya menjadikan 2 speedy kita menjadi satu.
Kemudian untuk kestabilannya bagaimana?bisa gak ada yang PC trima internet jadi satu atau PC tertentu menerima Speedy salah satu.
Semua dengan Mikrotik tentunya bisa namun bagaimana cara mensettingnya saja.

Karena itu pertama akan membahas bagaimana cara Menggabungkan 2 Speedy Menjadi 1 di Mikrotik istilahnya dalam dunia Network adalah Load Balancing. saya uji coba pada Mikrotik yang standart yaitu Mikrotik RB450 dimana sudah mempunyai segudang kemampuan.

Berikut Langkah-langkahnya :
  1. Sebelumnya setting dahulu modem speedy ke bridge. baca disini.
  2. Buka Winbox. buka menu Interfaces.
  3. Gunakan Interface port ether-4 untuk Speedy yang ke 2. klik 2x.
  4. Pada menu tab General. Beri nama terserah contoh ether-4-Speedy2 lainnya standart/default. Klik OK.


  5. Buka menu IP - Addresses. Klik tambah - isikan Address sesuai keinginan namun ingat jangan sampai ip sama dengan speedy sebelumnya. isikan Network. Interface pilih yang sudah dinamai sebelumnya. Klik OK.



  6. Setelah itu buka menu PPP. klik tambah pilih PPOE Client. Pada tab General pakai nama terserah - Interface pilih speedy 2. Pada menu tab Dial isik User dan Pass Speedy ke 2. setelah bisa terkoneksi maka akan secara otomatis IP Public Speedy tampak di menu IP - Addresses.


  7. Buka menu IP - Firewall. Pada Tab NAT klik Tambah. di tab General - Chain pilih srcnat dan pilih Out Interface ke Speedy2 - tab Action pilih Masquerade.(settingan ke 6 ini seperti settingan speedy pertama hanya berbeda Out interface saja).


  8. Nah sekarang tahap penentuan yaitu penggabungan antara keduanya yaitu buka IP - Routes. klik tambah, isi kan :
    Dst Addess = 0.0.0.0/0
    Gateway 1 = Speedy
    Gateway 2 = Speedy2

    klik OK.


  9. Kemudian kita tes internetnya.
  10. Selamat anda sudah bisa Menggabungkan 2 Speedy Menjadi 1 di Mikrotik RB450.
Semoga berhasil dan semoga bermanfaat.
Bila anda mengalami kesusahan anda dapat menghubungi saya by BBM/SMS atau anda juga bisa berkomentar :D.

Selain itu saya juga jual buku Yasin dan Undangan Murah dan Bermanfaat. 
klik aja Bisnis Pemuda Surabaya

Wednesday, October 1, 2014

Membatasi Internet Pada Jam Tertentu di Mikrotik

Sebelumnya sudah saya jelaskan di artikel sebelumnya bagaimana cara Mematikan/Disable Internet Pada Komputer Tertentu di Mikrotik, dan saya akan melanjutkan bagaimana cara Membatasi Internet Pada Jam Tertentu di Mikrotik, hal ini sudah saya jelaskan mengapa ini diperlukan tapi saya akan menceritakan kembali kenapa settingan ini digunakan.

Study kasus :
1. Download hal penting gagal karena koneksi lambat.
2. Bandwidth besar/boros bandwidth.
3. Bila dikantor agar karyawan fokus kerjanya dahulu.
4. Tidak terpakainya pada jam-jam tertentu.

Dalam study kasus tersebut bisa dilihat inti permasalahannya yaitu harus ada management bandwidth yang baik dalam mengelola koneksi internet. karena itu saya akan membahas salah satunya bagaimana cara memanage bandwidth dengan baik dan mungkin dapat menyelesaikan suty kasus diatas.

Berikut langkah-langkahnya bagaimana cara Membatasi Internet Pada Jam Tertentu di Mikrotik :
1. Dalam proses ini anda bisa membaca artikel sebelumnya bagaimana cara Memanage Bandwidth Pada Jam Tertentu di Mikrotik.
2. Di Filter Firewall, komputer yang sudah dibatasi internetnya dalam keadaan on, untuk keterangan on/off terletak pada tulisan menjadi hitam/abu-abu. (terdapat 2 setttingan karena memakai 2 koneksi speedy)
3. Untuk Fungsi disable/enable secara manual tinggal dipilih komputer yang sudah di setting di Filter Firewall, kemudian klik tanda silang(X) disable, tanda Centang (v).


4. Agar bisa menjadi secara otomatis disable/enable kita coba dulu script berikut ini.
Script Disable :
/ip firewall filter disable numbers=0
/ip firewall filter disable numbers=1
Atau
/ip firewall filter disable numbers=0,1
Note :
/ip firewall filter = script menuju tempat menu ip � firewall � Filter Rules di winbox.
disable = menonaktifkan fungsi/settingan.
numbers=0,1.... = adalah nomer urut dari List Filter Rules di winbox.
Proses akan berhasil apabila saat script dijalankan maka settingan di filter rules tulisannya akan menjadi abu-abu yang artinya settingan dinonaktifkan.


5. Sebenarnya scriptnya hampir sama, tapi yang membedakan hanya terletak kata disable/enable.
Script Enable :
/ip firewall filter enable numbers=0
/ip firewall filter enable numbers=1
Atau
/ip firewall filter enable numbers=0,1


6. Setelah script diatas berhasil dijalankan, masuk ketahap penjadwalan otomatis dimana sebelumnya sudah pernah saya bahas di artikel sebelumnya yaitu Memanage Bandwidth Pada Jam Tertentu di Mikrotik.
7. Setelah membaca artikel tersebut kita masuk Winbox di menu System � Scheduler, klik tambah (+).
8. Buat settingan jadwal disable dan enable seperti contoh gambar dibawah ini


Name : Isi nama jadwal sesuaikan apa kegunaan/bisa sebagai keterangan
Start Date : Tanggal mulai dijalankan
Start Time : Waktu mulai dijalankan
Interval : Setiap berapa waktu untuk menjalankan,
On Event : Masukkan script yang dibutuhkan
Policy : Tergantung kebutuhan, tapi biasanya dicentang semua
Run Count : Penghitung proses yang sudah dijalankan
Next Run : Informasi menjalankan proses pada tanggal dan jam selanjutnya

Setelah kedua settingan sudah selesai, klik OK kemudian tes pada jam tersebut apakah berhasil apa tidak. Bila belum berhasil cek settingan mulai dari awal. Selamat mencoba dan Semoga berhasil.

Terimakasih telah berkunjung ke website saya.
Jangan sungkan-sungkan untuk berkomentar atau request ya :p



Selain Service saya juga jual buku Yasin dan Undangan Murah dan Bermanfaat. 
klik aja Bisnis Pemuda Surabaya

Wednesday, September 24, 2014

Cara Backup dan Restore Settingan Mikrotik

Setingan Mikrotik perlu di-backup dan restore untuk mempercepat pekerjaan seting ulang atau jika router rusak / ganti router mikrotik. Backup ini juga berguna ketika melakukan beberapa setingan dan ingin kembali ke konfigurasi sebelumnya karena kesalahan saat menyeting. Backup juga dapat di download atau copy atau tinggal drag ke komputer/laptop anda. Karena itu berikut bagaimana Cara Backup dan Restore Setingan Mikrotik.

Cara Backup Settingan Mikrotik :

Ada 2 cara untuk melakukan backup yaitu command line/New Terminal(script) atau Langsung menu Files di Winbox. Untuk via command line/New Terminal(script) :

[bayu@FORTUNA-SBY] >system backup save


Jika ingin mudahnya, buka Winbox masuk ke menu "Files" > pada menu toolbar diatas klik "Backup".
Maka akan muncul file baru dengan ekstensi .backup.
Kemudian untuk memindahkan atau meng-copy atau download file .backup tersebut ke komputer/laptop anda, tinggal drag and drop aja filenya seperti gambar berikut :


Cara Restore Settingan Mikrotik :

Untuk mengembalikan settingan yang sudah di-backup, buka winbox - masuk ke menu "Files".
Pindahkan/Copy file backup dari komputer/laptop ke mikrotik dengan drag n drop seperti sebelumnya.
Pilih file backup tadi yang akan di-restore - klik "Restore". Seperti gambar dibawah ini.


Oke Settingan Mikrotik sudah kembali seperti sebelumnya.
Sekian dulu tutorial mikrotiknya. Selamat mencoba dan semoga berhasil :)

Monday, September 22, 2014

Setting Speedy Dengan Mikrotik


Biasanya orang menggunakan speedy hanya memakai modem bawaan speedynya saja, namun tanpa mengetahui bandwidth yang dipakai, seberapa cepat dan bagaimana bandwidth bisa terbagi dengan rata.

Diwarnet dan kantor pun sekarang mulai menggunakan managemen bandwidth, dimana bisa membagi-bagi kapasitas bandwidth yang sudah diberikan oleh provider internet. Alatpun bermacam-macam mulai dari kelas dengan harga low end sampai high end.

Namun saya akan membahas tentang bagaimana cara menseting speedy di mikrotik.
Bahan-bahan persiapan :
1.    Speedy dan modem speedy
2.    Mikrotik RB450G
3.    2 Kabel LAN (nantinya untuk koneksi modem Speedy ke Mikrotik ke Jaringan)
4.    Winbox (Aplikasi setting mikrotik)

Berikut langkah-langkahnya :

1.    Sambungkan modem ke komputer/laptop, Setting modem speedy menjadi bridge. Saya gunakan linksys WAG200G. Jangan lupa setting IP address sesuai modem bawaan. Ubah IP Modem. Contoh 192.168.11.10, disable DHCP, Save.


2.    Sambungkan Modem Speedy Port 1 ke Mikrotik Port 1, Mikrotik Port 3 ke komputer/laptop, Masuk mikrotik lewat winbox bila belum punya winbox bisa download disini. Untuk mikrotik baru biasanya tidak mempunyai IP address, alat tersebut masih memakai Mac Address. Klik tombol �...� maka akan search otomatis menemukan mac address mikrotik, biasanya awal setting login=admin dan password=kosong, klik connect.


3.    Seting Interface list, ubah nama ether3 menjadi ether3-LAN, ubah nama ether1 menjadi ether1-SPEEDY.


4.    Tambahkan IP address ke Mikrotik untuk akses, Klik Menu IP � Addresses � klik +.

Address : 192.168.1.1/24
Network : kosongkan
Interface : ether3-LAN

Address : 192.168.11.10/24
Network : kosongkan
Interface : ether3-SPEEDY


5.    Setting IP DNS SPEEDY di IP � DNS.
Servers : 202.134.1.10, 202.134.0.155


6.    Setting PPoe di menu PPP. Klik tambah � pilih PPoe Client.


7.    Setting NAT di menu Firewall agar Client LOKAL terkoneksi dengan Internet.


8.    Setting IP Route Speedy


9.    Seting IP Pool untuk lokasi IP DHCP.


10.    Setting DHCP Server agar komputer client mendapatkan ip secara otomatis.


11.    Tes koneksi apakah berhasil tersambung internetnya dimikrotik.


12.    Tes koneksi apakah berhasil tersambung internetnya dikomputer/laptop.



Buka browser anda, selamat anda berhasil koneksikan internet speedy demgan mikrotik
Selamat mencoba, semoga berhasil.

Silahkan berkomentar bila masih ada yang belum dimengerti.
Terimakasih sudah berkunjung diblog saya.

Note:
Bila ingin mengcopy artikel ini sertakan sumber, karena artikel ini sudah terlindung dari pencurian artikel oleh DMCA dimana blog/website anda bisa diblokir/dihapus dan dapat didenda sampai $100.000.